Kamis, 27 September 2018

ASITA JOGJA TOURISM FESTIVAL 2018


Hai hai…. September . Alias September akan segera berakhir. Kali ini aku bakal cerita event memperingati Hari Pariwisata Dunia



Image result for AJTF 2018

27 September adalah Hari Pariwisata Dunia. ASITA Jogja memperingati dengan membuat sebuah acara yang di dukung oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Kulon Progo.

Kegiatan ini di hadiri oleh ASITA(Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies), HPI (Himpunan Pramuwisata Indonesia), PHRI (Persatuan Hotel dan Restaurant Indonesia), Media, dan pemenang lomba kontes foto.
27 September 2018:
07.00                     : Meeting point at Royal Ambarrukmo Hotel
07.00 - 0900        : Process to Kulon Progo regency
0900 – 0915         : Terminal Nglinggo – Kebun Teh Nglinggo
0915 – end          : AJTF 2018

Kenapa di Kulon Progo? Karena Kulon Progo memang sedang di sorot. Karena akan di bangun bandara baru. Jadi pemerintah setempat sedang mengembangkan wisata dan terus berbenah diri agar Kulon Progo dapat bersaing dengan objek wisata lain.
Mereka memang unggul di wisata alam. Alamnya sangat alami, asri, dan hijau. Warga masyarakat juga ramah.

Kekurangan mereka adalah aksesbilitas, accommodation, dan restaurant.
Karena letaknya cenderung di daerah perbukitan. Jadi akses jalan sempit, berkelok, dan menanjak.
Rombongan kami dengan 3 bus besar. Bus harus di kawal ya agar tidak papas dengan kendaraan lain.
Bus berhenti di Terminal Nglinggo.
Di terminal nglinggo kita akan naik local transport. Namanya odong – odong. Muat untuk 7 orang.


Sedikit was was naik ini sih. Karena sebelah kanan dan kiri tak ada penutupnya. Padahal kalau naik, sebelah kanan jurang.

Sampailah di Nglinggo Barat, Pagerharjo, Samigaluh.
Sudah di sambut oleh kesenian warga local.



Sudah terlihat perkebunan teh. Tahun 2015 saya sudah pernah kesini sih. Jadi yang sudah tahu medan dan lokasinya.

Oh iya ini pas event, jadi tiket masuk di gratiskan semua oleh Dinas Pariwisata.

BUKIT ISIS

Perbukitan dan pemandangan terlihat jelas. Ada beberapa spot foto seperti jeep dan motor pitung.



Kami di hidangi snack traditional Kulon Progo yaitu geblek dan teh nglinggo.



Geblek
Geblek adalah makanan tradisional yang di buat dari bahan tepung tapioca.

Teh Nglinggo
Tehnya berbeda dari teh yang lain. Teh nglinggo lebih pahit.  
Teh dan kopi sangat cocok dengan hidangan desa ini gais. Suasana kebersamaan, pemandangan indah, rasanya nikmat.

Saat nya foto – foto gais… cekrek..cekrek,,,,

Lanjut ECO WALK





Di sini kita softtrekking. Melewati perbatasan DIY dan Jateng. Jalurnya sekitar 50 cm. jadi berjalan satu – satu. Memutari bukit dan sampailah di Purworejo, Jawa Tengah.

Hutan Pinus



Sambutan di buka oleh Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Ketua ASITA, di lanjutkan oleh Ketua Dinas Pariwisata Provinsi Yogyakarta.
Di sini berbincang mengenai mengembangkan wisata di Kulon Progo


Oh iya. Di Kulon Progo jangan harap ada aqua ya. Karena Kulon Progo punya air mineral sendiri yaitu "airku"

KEMBULAN
Kami duduk di tanah beralas tikar. Di depan kami di sajikan ayam ingkung, nasi, dan lauk pauknya. Kita makan bersama (kembulan).



Kalau saya bilang ini ndesoni banget sih. Maksudnya kita merasakan dan mencoba masakan desa.
Bareng – bareng jadi enak gais….

Jadi ini acara ini adalah merayakan hari pariwisata dunia, mengenalkan objek wisata di Kulon Progo, dan mempererat antar anggota ASITA, dan para pelaku pariwisata.



Rabu, 05 September 2018

3D/2N KUALA LUMPUR FOR WORKING


Hai September….
Balik lagi di acara kerjaan di Malaysia.
03-05 September 2018

Setahun 2x ke Malaysia karena urusan kerjaan. Kali ini aku bakal bercerita tentang bagaimana aku pertama ke KLIA1 (Karena sebelumnya KLIA2 terus bray) haha.
Dan try for the first time skytrain di Jakarta.

DAY 01/ 03 Sep 2018
By Air Asia Jogjakarta- Kuala Lmpur jam 1145-1520
Berangkat bersama teman travel agent di Jogja..
Delay 1 jam. Di pesawat aku dapat makan. Why? Karena aku sudah preorder makan. Pesan nasi lemak Pak Nasser..



Serius ngantuk sekali… di pesawat tidur………


KLIA2
Sampai di sini top up alias beli kartu local. Langganan sih karu digi. Inginnya beli paketan 3 hari aja. Tapi gak ada paketannya. Minimal paketannya 7 hari = RM 20 – 9GB internet



Selepas itu kita makan di langganan Yong Tofu..


Terus kita beli tiket bus ke KL Sentral



KLIA2 – KL Sentral = RM 12/pax
Naik bus sekitar 1 jam
KL Sentral – Hotel Leo = by grab car = RM 10
Sampai hotel pun sudah malam pukul 20.30
Di hotel proses check in, taruh koper langsung keluar cari makan.
Pokoknya kalau di Malaysia mah kerjaannya makan terus…haha
Makan di kedai langganan “TOM YUM MILAH”


Rasa dan harga sudah tak di ragukan.
Pesennya tom yum seafood, telur dadar, dan ca baby cailan ikan masin.

DAY 02 / 04 Sep 2018
Kalau ini baru kerja beneran.
Hotel  Leo Palace – Hotel Doubletree by Hilton naik grab
Ternyata hotel ini terletak di dalam mall.



Jadi ini adalah acara Kementrian Pariwisata Indonesia. Kementrian menfasilitasi tempat acara. Yang join Seller Indonesia (Travel agent di Indonesia dari Jogja, Bali, Jakarta, Bandung, Surabaya, Aceh, Padang). Kami akan mempromosikan wisata masing – masing kepada travel agent Malaysia.
Acaranya dari siang sampai malam. Kita menjelaskan dengan jelas dan menarik
Walalupun terlihat mudah seperti itu tapi capek juga gais….

DAY 03 / 05 Sep 2018
Yukk bangun pagi.. Pulang ke Jogja.
Pukul  06.00 wake up
Pukul 07.00 breakfast
Pukul 08.00 leave hotel, process to KL Sentral
Pukul 08.15 arrived at KL Sentral
Pukul 08.00 – 09.00 to KLIA 1 by bus = RM 12/pax
Udah sendirian kayak orang ilang, seret koper sendiri. Dan di sini ketemu sama ibu asal Bandung. Ternyata flight beliau ke Jakarta sama persis kayak saya.
Asyikk ada temen… dia di anter sama suaminya sampai airport KLIA 1 aja.

KLIA 1
Ini pertama bagi saya ke KLIA1 (ndeso ya). Karena naik Lion Air. KUL-JKT-JOG. Kenapa transit Jakarta dulu? Karena cari yang murah bray…haha



By Lion Air KUL JKT jam 13.00 – 1405  Terminal 2E
By Lion Air JKTJOG jam 17.00 – 1810 Terminal 1A

KLIA1 ini bandara maskapai maskapai selain Airasia.
Bandaranya gede banget. Langsung naik lift dan pencet angka 5 (Departure).
Bermodal gate pada boarding pass sampai juga kok ke waiting room.
Petunjuknya super jelas. Untuk ke waiting room kita naik skytrain .

Sampai di Jakarta aku  masih sama Ibu asal Bandung ini. Aku juga bantuin bawa belanjaan ibu ini. Gak tega sih. Tasnya tentengan semua. Dan berat.
Karena connecting flight dan beda terminal aku sengaja gak taruh koper di bagasi.
Beruntung sih transit Jakarta, karena pengen cobain skytrain di Soetta airport.
Sampai di Jakarta ontime. Namun harus masuk imigrasi untuk cap paspor. Kok kayaknya waktu makin mepet ya.. alhasil aku pamit sama ibu itu, gak bisa bantu bawa barang di lagi.
Aku langsung meluncur dengan kecepatan kaki seribu. Di Tanya pas exit sama petugas
“Mana Imigration form”
“Tadi gak di kasih pak”
“Flight dari mana?”
“Lion dari KL”
“Ow ya udah”
Saya di lepas. Haha

Saya langsung keluar untuk mencari Skytrain. Petunjuknya sudah sangat jelas. Naik ke Skytrain building. Ternyata eskalatornya tinggi curam juga.


Di sana ada 2 platform, kearah Terminal 3 atau Terminal 1. Kita jangan sampai salah platform ya.
Di layar ada detail berapa menit sampai dan di mana platform kita akan naik. Platform A atau B. Kalau tidak jelas, di sana ada petugas. Jangan segan untuk bertanya.
Saat skytrain tiba. Petugas akan berteriak untuk memberi informasi.
Dan…Taraaaaaaaaaaaaa… seperti inilah






Berukuran tidak terlalu besar, dan berjalan pelan…hehe

Terminal 2-Terminal 1 by Skytrain ( 7 menitan)
Dan sampailah ke Terminal  1
Dan sangat lapar  dan haus gais….
Aku makan ayam pop (makan kayak kesetanan alias terburu – buru) Makan 15 menit aja..haha
Terminal 1A mah paling ujung..kesiksa banget dah
Pukul 15.30 sampai di waiting room. Amannnnnnnnnnnnn…

Yah intinya kerja dadakan 3 hari seperti itu gais… capek di jalan. Gonta ganti transportasi umum. Intinya kalian harus tau jarak dan kendaraan apa. Spare waktu.
Karena setiap tempat punya kejutan tersendiri. Tambah pengalaman kita…