KUALA
LUMPUR, 5D4N
Hai…hai 2018….
Udah jalan aja 3 bulan ..
Tahun 2018 berjalan
dengan cepat.. dan waktu untuk piknik pun hampir tak ada..
Kali ini aku bakar
share cerita aku bukan tentang liburan, tapi aku bakal share tentang sales trip
alias Tourism Fair di Kualalumpur,
Malaysia.
Namanya MATTA FAIR
Matta adalah The Malaysian Association of Tour and Travel Agents
Fair
adalah Pameran
Jadi
MATTA Fair adalah acara pameran wisata yang di adakan oleh perkumpulan travel
agent di Malaysia.
Alamat :41, Jalan Tun Ismail, Chow Kit, 50480 Kuala Lumpur,
Wilayah Persekutuan Kuala Lumpur, Malaysia
Tinggi: 175 m
Lantai : 40
Open: 2 September 1985
Date : 16-17 March,
2018
Time : 10.00 – 21.00
Jadi Kementrian
Pariwisata Republic Indonesia membuka booth di sana. Tepatnya di Hall 3
Karena setahu saya PWTC
ini terdiri dari 4 hall. Hall nya sangat lah besar dan luas. Tempatnya juga
full AC. Semua lantai berkarpet merah.
Kalau di bandingin sama
JEC (Jogja Expo Center) sangatlah berbeda jauh.
Jadi di MATTA FAIR ini
Travel agent membuka
booth mereka untuk berjualan produk mereka
Negara – Negara
mempromosikan highlight negara mereka
Seperti negara :
Indonesia, Thailand, Korea Selatan, Jepang, Australia, China, dll
Mereka menghias booth
mereka dengan sangat cantik. Local local agent tersebut menjual paket paket
tour ke luar negeri dengan penawaran menarik. Dan jika mampu deal pada saat
itu, mereka akan memberikan hadiah travel bag, koper, free upgrade room, dll
Jadi di sinilah
tempatnya orang – orang Malaysia berburu paket wisata promo.
Karena budaya mereka
memang seperti itu, mereka sudah mengagendakan liburan bersama tiap tahun. Dan
pastilah event ini akan selalu di penuhi oleh calon wisatawan.
Tentunya jika event
seperti ini di adakan di Indonesia, sepertinya tidak akan berjalan. Karena di
negara kita tidak ada budaya berwisata tiap tahun bahkan budaya berpergian ke
luar negeri.
Budaya kita tiap tahun
adalah mudik ke rumah orang tua dan sanak saudara. BETUL BUKAN?
Itu saja bermodal tiket
war dan memakai kendaraan sendiri. Tidak ada yang menjual Paket Mudik kan??
Semisal include makan opor, bercengkrama bersama keluarga. TENTU TIDAK ADA.
Karena kebersamaan
bersama keluarga tidak dapat di hitung dengan waktu dan biaya..EAAA..
Itulah sedikit tentang
MATTA FAIR DI KUALA LUMPUR..
Berikut perjalanan aku
menuju WONDERFUL INDONESIA
Mempromosikan Wisata
Indonesia kepada dunia
MARCH
15-19, 2018
DAY1
/ MARCH 15 : Jogjakarta – Kuala Lumpur By Air Asia
Aku tidak lah terbang
sendiri. Ada 6 hotel dan 6 travel agent dari Jogja. Kami berangkat bersama.
Bayangkan ramenya aja
gais…
Yuk ikutin perjuangan
kita. Membawa Jogja Istimewa ke Wonderful Indonesia ke kancah dunia.
Adisucipto
Airport
Seperti biasa bandara
kecil ini sangatlah padat. Di penuhi oleh orang – orang yang akan melakukan
perjalanan jauh.
Aku orang yang tiba
pertama. Ku tengok – tengok yang lain tak terlihat.
Dan akhirnya mereka
muncul satu per satu. Ku bagikan boarding pass dan bersiap terbang…
In Flight
Kita beli flight ticket
sudah termasuk makan dan bagasi. Dan dapat makan chicken basil seperti ini.
Perjalanan sekitar 2
jam. Berangkat bersama 2 group Jemaah umrah. Harusnya saya duduk di window seat,
tapi tempat duduk saya di pakai oleh ibu Jemaah umroh itu.
Alhasil saya duduk di
tengah. Sebelah kanan ibu - ibu
umroh,sebelah kiri mbak – mbak bule.
Nikmati aja….
KLIA2
(Kualalumpur Internaional Airport2)
Mendarat lagi di sini. Terakhir
ke sini bulan Agustus 2017, saat itu hanya transit saja untuk menuju Bangkok.
Tujuan pertama adalah beli
local simcard
Setelah itu
makannnnnnnnnnnnnnnn
Ini makanan yang selalu
aku makan di airport kalau lagi di KLIA2. Karena sangat menarik bisa pilih kuah
soup atau tom yum
Selepas itu kita muter
– muter KLIA2 sambil nunggu temen yang dari Bali. Window shopping di Vincci,
Hush Puppies, dan muter – muter gak jelas.
Asli jalanan KL macet
parah di tambah jam pulang kerja. Dan kebetulan aroma dalam bus tidak sedap,
jadi sepanjang perjalanan saya menutup hidung saya.
Dan menutup mata saya,
lelah dengan kemacetan ini. Bagaimana bisa mereka bertahan dengan kehidupan
yang macet ini?
LEO
PALACE HOTEL
Butuh waktu 3 jam untuk
sampai di hotel ini. Letaknya sangat dekat dengan PWTC, cukup berjalan kaki.
Di sini sudah termasuk
hotel bintang 3. Namun kalau di Jogja, kita kategorikan hotel bintang 2.
Lobby dan lift nya
cukup kecil. Kalau kamarnya standard sih. Antara kamar dan toilet terpisah kaca
transparan(hihi geliii)
Setelah hanya taruh koper di kamar, kita langsung cek ke venue untuk ambil kaos yang di berikan
oleh kementrian.
Gilak broooo…ternyata
memang venue nya lus panjang lebar. Jalan di dalam venue nya aja bakal
lempohhh…
Dan wow booth
Indonesia… bertema kapal pesiar..sekitar 30 industri pariwisata berjualan di
booth Indonesia.
Dinner
Kita dinner di warung
semacam lesehan. Namun bukan lesehan juga, karena semua pakai kursi. Tapi
tempat makan ini hanya buka saat malam.
Aku memesan ca baby
kalian ikan masin. Rasanya sangat enak dan segar.
Selepas itu kita
berkeliling berburu durian.
Kita di ajak ke pusat
makan durian. Nama tempatnya apa ya?? Sedikit lupa…haha
Yang saya ingat durian
nya mantap sekali rasanya.
Di sini durian di jual
kiloan, bukan per 1 buah durian.
1kg : RM 30 (Rp 90.000)
Sangatlah mahal bukan
!! kalau di Jogja udah dapat 3 bulatan utuh durian.
Tapi mengenai rasa
mousang king dan udang merah ini JUARA!
Mousang king mempunyai
biji durian yang pipih, buahnya tebal. Rasa duriannya manis da nada rasa
pahitnya.
Kalau Udang merah
memiliki biji yang lebih besar namun rasanya lebih tajam.
Kita ingin makan banyak
– banyak, namun uang bisa terkurang di hari pertama dong..hiks..hikss
Say good bye for
durian…
Time to take a rest…
DAY
2/ MARCH 16, 2018/ MATTA FAIR 1st day
Sebelum berjuang.
Jangan lupa sarapan. Oh iya yang unik di sini. Buahnya ada apelnya..hehe
Kan kalau di Jogja
buahnya hanya melon, semangka, dan papaya.
Menuju venue… sudah
banysk orang menenteng tas hijau. Yap memang!
Setiap pengunjung MATTA
Fair akan di kenakan biaya masuk RM 4/orang (Rp 12.000/orang).
Nanti akan di berikan
totte bag dan gelang kertas sebagai penanda. Karena terselenggara 3 hari
beruntun, pihak menetapkan warna totte bag yang berbeda
1st day:
Hijau
2nd day:
Coklat
3rd day:
Hitam
Gunanya untuk
menghindari kecurangan pengunjung..hehe
Dan tema seragam yang
di kenakan di Kementrian Pariwisata Indonesia:
1st day:
Pakaian Batik
2nd day:
Baju adat daerah masing - masing
3rd day:
Seragam kaos merah Wonderful Indonesia
Kenapa baju daerah
masing – masing. Tentunya untuk menarik dan unik. Why?
Karena di Booth
Indonesia ada industri dari Jogja,Bali, Bandung, Aceh, Medan, dll.
Tau kah kamu?
Di sini kita seperti
jualan kayak di Mall itu lho… bagi – bagi brosur promo andalan kita. Kalau ada
calon wisatawan yang tertarik. Kita bisa explain sambil menunjukkan gambar yang
cantik – cantik. Biar calon wisatawan itu tertarik.
Intinya lelah berdiri,
menjelaskan sampai berbusa dan bermulut manis..haha
Dari destinasi di
Indonesia, mereka tertarik Bali, Lombok, dan Jogja. Bisa di bilang itu objek
wisata yang selalu naik daun.
Terutama Jogja, makin
banyak objek wisata baru dan menarik di Jogja.
Kita juga berkenalan
dengan local agent Malaysia. Kebetulan saya joint booth dengan loca agent
Malaysia dan Bali
Jadi sekitar 6 orang
dalam sekat booth kami. Teriak teriak..
JOGJA…JOGJA…
BALI…BALI…
Pokoknya jualan penuh
semangat. Kita hanya bisa keluar buat ke toilet dan makan siang.
Makan siang keluar
venue. Warung nya ramai sekali. Sekali makan sekitar RM 15(Rp 45.000).
Akhirnya pukul 21.00
berdentang. Mari pulang. Kita memutuskan dinner bersama di Warung Minah
Karena berkumpul
bersama. Lelah pun, wajah masih cerah..LOL
DAY
3/ MARCH 17, 2018/ MATTA FAIR 2nd
day
Ada juga teman saya
yang benar – benar pakai kebaya dan bawahan jarik. Salutttt… total…..
Ada juga teman saya
yang tidak mendapatkan informasi peraturan penggunakan seragam, dia hanya pakai
pakaian biasa.
Overall cara berjualan
masih sama. Hanya kekuatan kaki yang kian melemah.
Siang nya kita menuju
SUNWAY MALL. Itu udah sekitar pukul 3 sore.
Letaknya sekitar 400
meter dari venue. Lumayan juga sih kalau jalan. Apalagi pakai pakaian adat.
Okelah PD PD aja..
Namanya juga mall kan,
makan sedikit mahal. Tempat nya juga udah penuh. Kita harus antri untuk makan.
Akhirnya masuk ke salah
satu food court. Aku pilih menu chicken butterfly. Macam ini lah bentuknya.
Jadi ayamnya itu bisa enak dan empuk.
Aku kira sauce kayak barbeque gitu, ternyata rasanya terlalu masam. Tapi taka da pilihan lain. Habis juga itu ayam. Bahakan saya menghabiskan kentang goreng milik kawan saya. LOL
Aku kira sauce kayak barbeque gitu, ternyata rasanya terlalu masam. Tapi taka da pilihan lain. Habis juga itu ayam. Bahakan saya menghabiskan kentang goreng milik kawan saya. LOL
Selepas itu, kerja
kerja dan kerja lagi…
Walaupun belum dapat
client. Aku tetep semangat. Teriak teriak suara sampai habis. Pokonya jangan
lupa bawa air minum kalau pas di venue.
Sampai hafal semua
materi daya tarik Jogja…haha
Oh iya tgl 17 Maret di
Indonesia libur ya.. Pas Hari Raya Nyepi…
Ouwhhh.. iri rasanya…
Malamnya lebih heboh
lagi.. kita di traktir kawan lama di Malaysia. Keluar pukul 22.00. ternyata
tempat yang di tuju sudah mau tutup. Dan pergilah kita di tempat yang agak
jauh. Perjalanan sekitar 45 menit.
Restaurant
seafood
Jadi di sini di sajikan
dengan cara kembulan. Cukup menarik. Dan langsung berkata “WOW”
Dan makan malam pukul
00.00
Rekor memang. Mana
pernah saya makan tengah malam begitu. Memang selama di KL ini pola makan jadi
hancur berantakan. Breakfast pukul 9. Makan siang pukul 5, dan makan malam
pukul 23.00
Selepas itu balik ke
hotel. DANNNNNNNN
PIJET
REFLEKSI…………….Pukul 01.30
Hebat bukan…….
Untuk sebelum makan
malam sudah mandi, jadi pukul 2 pagi bisa tidur malam? EH?? Jam yag aneh, atau
kegiatan saya yang aneh.
LUPAKAN!!
BISMILLAH..
DAY
4/ MARCH 18, 2018/ Last day MATTA FAIR
day
Menurut ini hari yang
luar biasa.
Di hari terakhir ini
juga baru dapet client. 1 keluarga 4 orang. Mereka sangat tertarik Pantai Timang.
Dan DEAL…..
Rasa nya lega,
perjuangan 3 hari tak sia – sia.
Sampai sampai gak bisa
meninggalkan booth untuk makan. Banyak sekali client berdatangan dan bertanya –
tanya.
Tiap mau janjian makan
siang sama kawan, ada client yang datang.
Dan badan sudah sangat
lemas rasanya. Pukul 7 malam baru sempat keluar makan. Di sana pukul segitu
msaih terang. Untuk menunggu pesananan datang, kami tak mapu berbicara apa lagi
tertawa. Sudah tak memiliki energy.
Pesanana pun datang.
Ca kalian dan jamur. Aku suka sekali sambal di sini. Ukuran pedas sedang dan rasanya segar.
Ca kalian dan jamur. Aku suka sekali sambal di sini. Ukuran pedas sedang dan rasanya segar.
Selepas itu lanjut
kerja lagi.
So intinya MATTA Fair
ini acara pameran wisata yang potensial banget. Karena budaya Malaysia memang
begitu.
DAY
5/ MARCH 19, 2018 (KL-JOGJA)
Seriusan ini 5 hari gak
kemana – mana. Full kerjaan , itu aja udah lelah habis. Bagian kaki udah senut
– senut. Untung samping lobby itu ada mesin pijat. Tiap ada waktu luang pasti
untuk pijat.
Mesin pijat seluruh
badan : RM 1 untuk 3 menit
Mesin pijat kaki : RM 2
untuk 8 menit
Hari ini udah balik
lagi ke Jogja. Belum sempat membeli oleh – oleh. Alhasil ke mini market dekat
hotel. Ke KK mart. Di sana niatnya beli Milo dan coklat aja.
Lebih mahal. Ya udah
beli deh, sekalian packing juga.
Setelah itu check out
dan menuju KLIA2… Dan tiba di Jogja dengan selamat……..